NADA ALICHIAH, JURU DEBAT PRABOWO-SANDI YANG MENANGKAN ANIES DI DKI

Nada menangkan Anies-Sandiaga saat di Pilkada DKI Jakarta.

Nada Alichiah adalah salah satu sosok muda di balik tim pemenangan pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden Prabowo Subianto-Sandiaga Uno. Meski jarang tampil di media, peran Nada cukup strategis.

Perempuan kelahiran Jakarta, 2 November 1990 ini merupakan juru debat spesialisasi sosial. Lalu bagaimana rekam jejak Nada?

1. Menjadi timses Anies-Sandiaga

Nada yang memiliki latar belakang sebagai psikolog memulai langkahnya di dunia politik ketika Pilkada DKI Jakarta. Saat itu dirinya menjadi bagian dari timses Anies Baswedan yang saat itu berpasangan dengan Sandiaga Uno.

“Aku masuk sebagai relawan di pendopo Anies dan buat acara talkshow-ku sendiri namanya talk-psychology setelah talk psy 13 namanya diganti menjadi mata nada supaya mudah diingat dan kebetulan juga launching-nya di yayasan tuna netra di Jakarta Barat,” kata Nada, Selasa 15 Januari.

2. Lewat talkshow, Nada antar kemenangan Anies-Sandiaga

Lewat talkshow yang ia gelar di puluhan titik, 90 persen dari lokasi itu pasangan Anies-Sandiaga menang mutlak di putaran pertama.

“Hasilnya sangat memuaskan. Jadi di putaran dua atas saran dari salah satu dewan pakar, Reiza Patters, saya proposed ke tim pemenangan pusat untuk buat acara talkshow-nya makin besar dengan cara rekrut relawan-relawan untuk bisa berkampanye tanpa paslon,” ucapnya.

“Seperti saya dan kita tandem dengan 10 dewan pakar di Anies-Sandiaga. Jadi dibuatlah program kampanye non paslon. Dengan total tim berjumlah 70 orang, programnya ada sosialisasi dan main bersama. Kita berhasil kampanye ke lebih dari 300 titik selama putaran kedua dan 90 persen dari 300an lokasi tersebut juga menang mutlak di TPS-nya,” sambung Nada.

3. Jadi ketua bidang pemuda dan olahraga

Setelah berhasil mengantar Anies-Sandiaga menang, Nada pun didaulat sebagai dewan pakar dan menjadi ketua bidang pemuda dan olahraga.

“Tugasnya membuat program yang mengacu dari janji kampanye Anies-Sandiaga,” tutur Nada.

4. Nada bergabung di BPN sebagai juru debat spesialisasi sosial

Berkat kesuksesannya di balik kemenangan Anies-Sandiaga, Nada pun akhirnya dilirik dan akhirnya bergabung di Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandiaga untuk Pilpres 2019. Sarjana lulusan Universitas Islam Bandung itu pun dipercaya menjadi juru debat spesialisasi sosial.