FAKTA MENARIK RESEPSI LINDSWELL DAN HULAEFI VERSI PENUTURAN KELUARGA

situs judi online - Pernikahan pasangan atlet wushu Lindswell dan Achmad Hulaefi menyita perhatian publik, sebab pihak keluarga dari mempelai wanita disebut-sebut tidak merestui pernikahan mereka.

Meski demikian, acara resepsi tetap digelar di Grand Ballroom Hotel Ayana Midplaza, Sudirman, Jakarta Pusat, pada Minggu, 9 Desember malam.

Berikut fakta-fakta mengejutkan dari resepsi pernikahan pasangan atlet wushu tersebut menurut penuturan keluarga dan sahabat Lindswell dan Hulaefi.

1. Konsepnya internasional dan sederhana



Sama-sama dari keluarga yang berkecukupan, tetapi menurut penuturan keluarga pengantin pria, konsep yang diusung mencerminkan kesederhanaan.

“Konsepnya sih internasional saja, tidak pakai adat-adat, kita maunya dari keluarga konsepnya yang simpel. Cuma mau buat konsep yang simpel dan tidak terlalu formal,” ujar Anggia, adik dari Achmad Hulaefi usai resepsi.

Senada dengan Anggia, adik ipar Hulaefi, Azizah juga mengatakan konsep yang diusung adalah kesederhanaan.

"Simple, dan lebih ke private party, cuma keluarga dan teman-teman dekat saja,"tuturnya.

2. Tamu yang diundang tidak lebih dari 200 orang



Anggia menjelaskan, karena mengusung konsep sederhana, tamu yang diundang pun tidak begitu banyak.

“Tidak lebih dari 200 dan untuk undangan sendiri hanya orang-orang terdekat, cuma keluarga dan kerabat dekat saja,” papar dia.

3. Hanya ada mempelai di atas pelaminan



Fakta menarik lainnya adalah tidak terdapat kursi di atas pelaminan, selain kursi untuk Lindswell dan Hulaefi.

"Cuma ada Lindswell dan Hulaefi aja,ya,:tutur Anggia.

Sementara, artis Olivia Zalianti mengaku heran melihat konsep acara resepsi kali ini, karena hanya terdapat satu kursi panjang di atas pelaminan mereka.

"Apa karena konsepnya agak berbeda sedikit, mempelai laki-laki dan wanita di pelaminan , dan disamping kanan dan kiri mempelai tidak ada kursi untuk orang tua," kata Olivia.

4. Tertutup untuk media



Tidak hanya itu, menurut Anggia, untuk menambah kesakralan dan kesederhanaan maka media tidak diperkenankan hadir dalam resepsi tersebut.

“Ini kan acara pernikahan, jadi kita maunya sakral dan keluarga menikmati. Jadi karena kita bukan dari keluarga selebriti atau gimana, ya kita maunya lebih privasi aja,” jelas dia.

5. Mempelai wanita mengenakan gaun muslim berwarna putih



Anggia menjelaskan, untuk menambah kesan sederhana, pakaian yang dikenakan mempelai wanita pun tidak mencirikan adat tertentu.

“Gaunnya internasional, tidak ada konsep yang spesial ikut adat atau gimana. Jadi cuma gaun Muslim putih dan nuansa simpel dan sedikit bunga-bunga,” papar dia.

6. Tamu undangan dihibur pertunjukan wushu saat resepsi pernikahan



Menurut Anggia, karena pengantin tersebut merupakan atlet wushu, maka keluarga berinisiatif memberikan pertujukan berupa cabang olah raga tersebut.

“Ada pertujukan wushu, karena yang kita tahu mereka berdua atlet wushu, jadi kita mau sisipkan atraksi wushu untuk pernikahan mereka,” ujar Anggi.