7 PENYEBAB DARAH TINGGI DARI KEBIASAAN SEPELE, COBALAH KONTROL DIRIMU!
Situs Online Terpercaya - Tekanan darah tinggi atau hipertensi adalah kondisi saat kekuatan aliran darah dari jantung yang mendorong dinding pembuluh darah (arteri) lebih tinggi dari 140/90 milimeter merkuri (mmHG). Normalnya, seseorang memiliki tekanan darah 120/80 mmHG. Jika dibiarkan, hal ini berisiko menyebabkan berbagai penyakit, seperti serangan jantung, gagal jantung, stroke, masalah ginjal, dan lain-lain.
Dari data Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) tahun 2015, sekitar 1,13 miliar orang di dunia mengalami hipertensi. Mirisnya, hanya 36,8 persen yang menjalani pengobatan.
Di Hari Hipertensi Sedunia yang jatuh pada 17 Mei ini, yuk, kenali kebiasaan-kebiasaan sederhana yang diam-diam membuat tekanan darahmu naik. Berikut di antaranya.
1. Terlalu banyak mengonsumsi makanan yang mengandung garam
Kita tahu bahwa garam merupakan salah satu penyedap rasa yang lumrah dipakai. Rasanya makanan jadi hambar kalau tak pakai garam. Namun, kamu perlu memperhatikan asupan per harinya, ya.
Jika dikonsumsi berlebihan, garam bisa menyebabkan penumpukan natrium dalam tubuh. Nantinya, kelebihan natrium ini akan memberatkan ginjal untuk membuang racun dalam tubuh. Akibatnya, cairan akan tertahan dan menyebabkan peningkatan tekanan darah dalam pembuluh.
Selain itu, kebanyakan garam juga membuat dinding arteri melemah. Selain itu, akan terjadi penumpukan plak pada dinding arteri sehingga saluran menyempit dan tekanan darah menjadi naik.
2. Kurang beraktivitas alias malas gerak
Orang yang kurang beraktivitas biasanya memiliki detak jantung yang cepat. Jantung yang bekerja ekstra inilah yang menyebabkan peningkatan tekanan darah.
Itu sebabnya, olahraga sangat penting. Jika kamu jarang olahraga, minimal kamu menyelipkan beragam aktivitas fisik dalam keseharianmu, seperti berjalan kaki dan menggunakan tangga dibandingkan lift.
3. Terlalu banyak makan dan makan camilan hingga kamu mengalami obesitas
Semakin berat massa tubuhmu, semakin banyak darah yang diperlukan untuk membawa oksigen dan nutrisi ke seluruh tubuh. Dengan begitu, kerja jantung akan makin ekstra dan tekanan darah perlahan-lahan akan naik.
4. Tidak mampu mengendalikan stres
Jangan anggap sepele stres. Stres menyebabkan otak melepaskan hormon kortisol, norepinefrin, dan adrenalin yang membuat denyut jantung meningkat. Selain itu, hormon-hormon itu juga membuat diameter pembuluh darah menyempit.
Efek meningkatnya tekanan darah akibat stres memang berlangsung sementara. Namun, peningkatan tekanan darah secara tiba-tiba itu berbahaya karena bisa menyebabkan serangan jantung, penyakit ginjal, dan kerusakan pembuluh darah.
5. Kebiasaan merokok, bahkan isapan pertamanya saja sudah bisa membuat tekanan darah naik drastis
Kandungan nikotin dalam rokok memicu sistem saraf untuk menyempitkan pembuluh darah sekaligus meningkatkan tekanan darahmu. Perokok aktif berisiko mengalami berbagai penyakit kardiovaskular, seperti stroke dan serangan jantung.
6. Kebiasaan minum minuman keras
Alkohol membuat pembuluh darah menyempit, terutama jika dikonsumsi terus-menerus dan dalam dosis yang tinggi. Akibatnya, tekanan darah semakin tinggi dan organ vital, seperti ginjal berisiko rusak.
7. Kebiasaan minum obat sembarangan, terutama tanpa resep dokter
Penggunaan obat minum sebaiknya perlu diawasi oleh dokter. Meski saat ini beredar banyak obat tanpa resep di pasaran, kamu perlu lebih bijaksana dalam mengonsumsinya. Ternyata, penggunaan obat-obatan, seperti obat flu, pil KB, pereda nyeri, dan dekongestan berisiko meningkatkan tekanan darah, lho.
Itu tadi kebiasaan sederhana yang ternyata berpengaruh pada kesehatanmu. Untuk itu, yuk, jaga pola hidupmu agar lebih baik. Kalau perlu, rutinlah cek kesehatan, minimal setahun sekali agar kamu bisa memantau kondisi kesehatanmu.
Komentar
Posting Komentar